PALOPO — Secara dramatis langkah Bhayangkara FC harus terhenti hanya sampai di fase Semifinal turnamen Walikota Cup II, setelah ditundukkan Arseto, dalam drama adu pinalti dengan skor akhir 3-4, Jumat (19/7) di lapangan Gaspa.
Adu pinalti ini setelah dalam waktu normal 2 x 30 menit tidak tercipta satupun gol.
Di babak pertama, tim besutan AKP Ardy Yusuf banyak menekan anak-anak Arseto, namun kokohnya pertahanan Jabbar dkk membuat Aan Trika dan Rahmat masih belum berhasil menggetarkan jala Jumadi. Sebaliknya, Bogel dkk mencoba melakukan serangan balik lewat sayap, namun di lini belakang, pemain-pemain Bhayangkara tak memberi ruang bagi gelandang dan striker Arseto untuk bernafas lega. Serangan Arseto, banyak yang hanya sampai di luar kotak pinalti saja. Penjaga gawang Indra (Bhayangkara) lebih banyak santai karena urusan “hankam” aman dan damai dibawah kendali Yadi dkk.
Di babak kedua, Bhayangkara FC semakin menggedor dan mengurung area kekuasaan Arseto. 13 shot on target dilesakkan. Namun tak satupun berbuah gol. Gelombang serangannya bak tsunami masih bisa diatasi kerjasama apik lini belakang Arseto dan gemilangnya sang penjaga gawang Jumadi yang layak dijadikan Man of The Match di laga ini.
Sementara itu, Feby Riswanto (Arseto) dan kawan-kawan hanya mengandalkan counter attack, namun kesalahan demi kesalahan dilakukan, umpan-umpan sang gelandang banyak yang kurang sempurna membuat serangannya banyak yang berkutat di lapangan tengah saja.
Tingginya tempo permainan dan tensi yang juga memanas membuat beberapa pemain harus diangkut keluar karena cedera. Tarigi striker Bhayangkara yang masuk menggantikan no punggung 15 Rian terpaksa harus ditarik keluar karena cedera lutut. Begitu pun pemain-pemain Arseto, banyak yang gugur, selain stamina yang drop juga faktor fisik dibekap cedera.
Wasit Awaluddin yang memimpin laga ini mengeluarkan dua kartu kuning, masing – masing kepada Andil (Arseto) dan Rahmat nomor punggung 6 (Bhayangkara) .
Drama Adu Pinalti, 2 Algojo Bhayangkara FC Gagal
Jalannya adu pinalti yang disaksikan ribuan pasang mata namun tetap tertib ini, membuat Walikota Cup II ini semakin diperhitungkan.
Bhayangkara FC dengan 5 algojonya, yakni Yadi (5), Andri (71) dan Andis (4) berhasil menggetarkan jala Jumadi. Sedangkan dua lainnya, yakni Rahmat (7) dan Wempi (17) gagal membuat gol .
Tendangan Rahmat masih melenceng jauh ke sebelah kanan gawang Jumadi, dan sepakan Wempi, berhasil diblok oleh sang kiper, Jumadi, yang dengan refleks cukup bagus memblok tendangan Wempi itu di sebelah kiri atas.
Sementara itu, dari 5 algojo Arseto hanya 1 saja yang gagal memasukkan bola ke jala Indra. Nasrullah penendang kedua bernomor punggung 12 melesakkan bola ke kiri atas, berhasil diblok kiper Indra.
Sedangkan gol penentu bagi Arseto dengan sukses dieksekusi oleh pemain belakang nomor 26, Ilham Wibowo. Tendangan Ilham menukik ke tengah, sedangkan kiper Indra malah bergerak ke kanan.
Ratusan supporter berikut official dan pemain Arseto United pun berpesta menyeruak ke tengah lapangan, menyambut dan menyalami pahlawan-pahlawan mereka.
Dengan hasil kemenangan 3-4 ini, Arseto pun bersiap menghadapi Dafa Difa FC pada laga super bigmatch, Sabtu esok, 20 Juli 2019, kick off pukul 15.00 Wita.
Statistika:
Gol: Bhayangkara 3 – 4 Arseto
Ball Possesion: Bhayangkara 60% – 40% Arseto
Shot on target: Bhayangkara 20 – 7 Arseto
Offside: Bhayangkara 1 – 3 Arseto
Kartu Kuning: Bhayangkara 1 – 1 Arseto
Wasit: Awaluddin
Jumlah Penonton: 2.700
Cuaca: Cerah
Jadwal Sabtu (20/7):
15.00 Dafa Difa Vs Arseto
17.00 Closing Ceremony
(*)