Dukungan sejumlah tokoh kepada pasangan bakal calon Gubernur-bakal calon Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) tak berhenti mengalir. Kali ini, giliran pendiri Yayasan Pendidikan dan Perguruan Tinggi Puangrimaggalutung (Prima) Sengkang, Sanusi Karateng.
Hal itu diungkapkannya saat menerima NH di kediamannya, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Kamis (9/11). “Insya Allah kami siap ikut bersama-sama tokoh masyarakat Wajo lain yang sudah lebih dahulu dukung NH-Aziz,” ujar Sanusi.
Sejumlah tokoh Wajo lainnya juga telah terang-terangan mendukung pasangan nasionalis-religius ini pada pertarungan Pilgub Sulsel. Di antaranya, pewaris Kerajaan Bola, Petta Baso dan calon Bupati Wajo, dr. Baso Rahmanuddin.
Lebih lanjut, mantan calon Bupati Wajo periode 2013/2018 yang berpasangan dengan H. Andi Surya Agraria juga kompak mendukung pasangan nasionalis-religius ini di Wajo. Pasangannya, Mantan Sekda Pangkep juga telah lebih dahulu menyatakan dukungannya kepada NH-Aziz. Saat pilkada 2013 lalu, pasangan Sutera ini memperoleh dukungan sebanyak 27.945 suara.
Ia pun mengungkapkan, dirinya memiliki hubungan emosional khusus terhadap keluarga Nurdin Halid. Sebab, semasa berstatus sebagai kader Demokrat, dirinya sering berinteraksi dengan Kadir Halid.
“Dulu, ada arisan-arisan di Demokrat. Kita sering ketemu di situ sama Pak Kadir,” kenang Sanusi.
Sanusi Karateng juga mengatakan, dirinya sejak dulu merupakan loyalis pasangan NH, Aziz Qahhar. Setiap sosialisasi Aziz di Wajo, pada pencalonan senator DPD maupun pada Pilgub lalu, Sanusi selalu hadir mendampingi.
“Alhamdulillah, setiap itu juga Ustad Aziz selalu menang di sini, Wajo memang basis pemilihnya,” tandasnya.(*)
