Media Duta, Kutim — Bambang Bagus Wondo Saputro, anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat, terutama di sektor infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pemekaran wilayah.
Saat ditemui media di Kantor DPRD Kutim, Rabu (6/11/2024), Bambang menjelaskan bahwa pemekaran wilayah menjadi isu utama yang banyak disuarakan oleh masyarakat, terutama setelah terbentuknya Kabupaten Kutai Utara.
Ia berharap dengan pemekaran, pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum dapat lebih merata.
“Seperti di Desa Makmur Jaya yang memiliki penduduk sekitar 7.000 jiwa, itu bisa dibagi menjadi dua atau tiga bagian dalam artian dua atau tiga desa,” terangnya.
Bambang juga mengatakan bahwa pembangunan akan merata jika anggaran dioptimalkan.
“Pembangunan akan lebih merata jika anggaran dapat dioptimalkan di setiap daerah,” ujar politisi Partai Golkar ini.
Bambang juga mengungkapkan bahwa syarat untuk pemekaran desa Makmur Jaya sudah terpenuhi.
“Untuk pemekaran desa Makmur Jaya sudah memenuhi syarat dan saya akan memperjuangkan hal tersebut,” pungkasnya.
Untuk pemekaran Kabupaten Kutai Utara, Bambang menunggu keputusan Pemerintah Pusat terkait pencabutan moratorium pemekaran wilayah.
“Kabupaten Kutai Utara mencakup Kecamatan Muara Wahau, Muara Bengkal, Muara Ancalong, Busang, Long Mesangat, Telen, Kombeng, dan Batu Ampar,” terangnya.
