HMI Cabang Palopo Tantang Bupati LUTRA, Beri Seminggu Copot Kepala BPBD

MEDU-ONLINE.LUWU UTARA — Surat tantangan HMI untuk bupati dan wakil bupati segera mencopot kepala BPBD Luwu utara.

Pada (25/5/2021) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang palopo lakukan audiens bersama wakil bupati, sekda, kepala BKD, dan inpestorat di aula ilagaligo kantor bupati kab.luwu utara.

Didalam pertemuan tersebut mendiskusikan beberapa hal, mulai dari UU 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana,tentang tugas dan tanggung jawab BPBD, tentang ketidakbecusan BPBD di lapangan hingga aturan main tentang pencopotan ASN dalam kedudukannya.

Semakin jauh diskusi ditemukan hal yang mencengangkan, secara data/fakta dan regulasi yang ada, sangat terlihat bahwa BPBD memang tidak mampu menangani bencana yg sudah terjadi.

Oleh karnanya Reski selaku jendral lapangan menantang dengan hormat bupati Luwu utara secara profesional demi rakyatnya untuk mencopot kepala BPBD.

“beranikah ibu indah memberhentikan kepala BPBD dari jabatannya, pilihan yang sederhana,”

“Jika ibu indah mencopot kepala BPBD berarti bupati memihak kepada rakyat tapi bila tidak berarti ibu indah memilih menyengsarakan rakyatnya,” jelasnya.

Reski di akhir pesan whatsaap nya ungkapkan Hasil pertemuan HmI dengan wakil bupati bersama sekda dan beberapa instansi yang terkait Senin kemarin, HmI memberi waktu seminggu kepada pimpinan kepala daerah kab.luwu utara untuk mencopot kepala BPBD. (*)

Pos terkait