Jayapura — Jika tak ada aral melintang, pesawat perintis cargo Seko-Rampi dijadwalkan terbang perdana di Bandara Andi Djemma Masamba pada 24 Maret 2018 mendatang.
“Insya Allah, 24 Maret mendatang, pesawat cargo akan terbang perdana di Bandara Andi Djemma Masamba,” ungkap Camat Seko Ari Setiawan, Kamis (15/3), di Jayapura, Papua.
Camat Seko Ari Setiawan berada di Kota Jayapura Provinsi Papua untuk menghadiri Rapat Koordinasi Ekspansi Gerai Maritim dalam rangka Program Jembatan Udara yang dilaksanakan di Hotel Aston Jayapura Papua, Kamis 15 Maret 2018. Rakor ini dibuka Sekjen Kementerian Perdagangan RI, Karyanto Suprih.
“Tujuan rakor ini untuk mengecek kesiapan daerah dalam pelaksanaan Program Jembatan Udara, di mana Unit Pelaksana Bandar Udara (UPBU) Seko dan Rampi mendapatkan bantuan subsidi pesawat perintis cargo dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI,” ujar Ari.
Ari menambahkan, Program Jembatan Udara adalah salah satu visi Presiden Jokowi yakni membuat tol udara yang bertujuan mendukung penurunan disparitas harga barang kebutuhan masyarakat di daerah terpencil dan tertinggal atau daerah yang belum terlayani oleh modal transportasi lainnya.
Sementara itu, Kadis Koperindag Lutra, Muslim Muhtar, yang juga hadir dalam pertemuan tersebut mengatakan, pertemuan ini adalah sebuah sejarah atau langkah besar untuk kepentingan bangsa indonesia agar hidup lebih baik. “Tentu ini sebuah langkah besar demi hadirnya kesejahtreraan masyarakat,” ujar Muslim.
Dalam pertemuan ini hadir sebagai narasumber Bupati Yahukimo Abock Busup, Direktur Sarana Distribusi dan Logistik Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Sihard Hadjongan Pohan. Sementara dari Luwu Utara, turut hadir Kepala UPBU Bandara Andi Djemma Masamba Rasidin, dan Kabid Perdagangan Ilfan Nasruddin.(LH)