MEDU-ONLINE | Sekretaris Daerah, Drs. Firmanza DP, SH, M.Si mewakili Walikota Palopo memimpin rapat terkait Pertemuan Tim Pembina Kota Sehat Tahun 2021. Yang diselenggarakan di Ruang Pertemuan Ratona, Jum’at, 24 September 2021.
Sekretaris Daerah, Drs. Firmanza DP menyampaikan bahwa: “Kewajiban dari pemerintah adalah menjadikan kota yang sehat. Dan tetap mempertahankan prestasi yang sudah ada,” jelasnya.
Sekda juga mengatakan, “Semua lokus ini harus segera dikunjungi, dan kita berharap agar supaya secepatnya di verifikasi,” lanjutnya.
Sementara itu, dalam Pemaparannya, Kadis Kesehatan, Taufiq S.Kep.Ns.,M.Kes menyampaikan bahwa dalam penilaian yang akan dinilai diantaranya adalah dokumen yang akan dicocokkan di lapangan.
Adapun tahap persiapan penilaian Kota Sehat Kota Palopo tahun 2021 yakni Persiapan Lokus, Persiapan Tim Pembina, Persiapan Forum Kota Sehat (Konsil Kecamatan, Satgas Kelurahan Sehat), Verifikasi Lapangan tanggal 29 September-2 Oktober 2021 dan Rundown kegiatan.
Berikut tujuh tatanan atau unsur yang akan jadi lokus penilaian, yang dipaparkan oleh Kadis Kesehatan, yaitu:
Pemukiman sarana dan prasarana sehat, kawasan tertib lalu lintas dan transportasi, kawasan pariwisata sehat, kawasan industri dan perkantoran sehat, ketahanan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat yang sehat mandiri, dan kehidupan sosial yang sehat.
Acara ini sendiri turut dihadiri Ketua Forum Kota Sehat, dr. Hj. Utia Sari Judas, M.Kes, Direktur PAM TM, pejabat OPD, Kepala Puskesmas serta tamu undangan lainnya.
Diketahui, Palopo adalah kota langganan peraih penghargaan Lomba Kota Sehat secara nasional atau Swasti Saba.
Terakhir, kota idaman ini meraih penganugerahan Swasti Saba untuk kategori kab/kota di Indonesia, pada tahun 2019 silam.
Saat itu, adalah kali ke 5 Palopo meraih Swasti Saba, ajang lomba Kota Sehat yang setiap dua tahun sekali diadakan, pada setiap tahun gasal atau ganjil. (*)