MEDU-ONLINE, PALOPO – Jika tidak ada halangan, Jembatan Miring Palopo – Luwu sudah dapat dilalui malam ini, Senin (22/11/2021).
Saat ini sudah dalam tahap perampungan pengerjaan. Senin malam, pekerja masih akan melakukan pengaspalan di ujung jembatan.
Dua jam setelah diaspal, jembatan sudah dapat dilalui, namun kendaraan masih dibatasi.
“Diperkirakan hari ini (malam) sudah bisa dilalui. Intinya setelah pengaspalan oprit ini selesai,” kata Kasatlantas Polres Luwu saat meninjau lokasi, Senin (22/11/2021) sore.
Setelah dibuka, kendaran yang akan melintas dibatasi beratnya dan jaraknya.
Maksimal sumbu terberat (MST), yakni 8 ton. Kendaraan juga harus menjaga jarak minimal 5 meter.
“Maksimal 8 ton dan harus jaga jarak minimal 5 meter,” ujarnya.
Untuk itu, sebelum melintas di jembatan, truk akan ditimbang terlebih dahulu di pos penimbangan.
“Jika beratnya melebihi 8 ton tentu dilarang melewati jembatan atau bisa mengurangi berat kendaraannya,” jelasnya.
Sebelumnya, Jembatan Miring (nama jembatan) ditutup pada Minggu (31/10/21) lalu.
Itu akibat kondisi jembatan yang hampir rubuh usai dihantam banjir di Sungai Salubattang.
Sedangkan arus lalulintas dialihkan lewat dua arah. Namun kondisi jalan yang rusak dan sempit, membuat kemacetan terus terjadi.
Bahkan, sopir truk harus nginap di jalur alternatif hingga berhari-hari.Tentunya ini sangat berimbas kepada roda perekonomian, utamanya di Luwu Raya.
