Kongres V di Maros, Muhammad Aswan Didaulat Jadi Panglima Besar Komando Pusat GAM Periode 2021-2023

MEDU-ONLINE | Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) menuntaskan Kongres V GAM di Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros.

Dalam kongres itu, Muhammad Aswan terpilih sebagai Panglima Besar Komando Pusat Gerakan Aktivis Mahasiswa periode 2021-2023.

Bacaan Lainnya

Kongres Ke-V GAM mengangkat tema “Rekonstruksi Batang Tubuh Gerakan Aktivis Mahasiswa”.

Dalam pelaksanaan kegiatan kongres yang diselenggarakan mulai tanggal 3 sampai 5 September 2021, telah menetapkan 2 kader terbaik dari Pasukan Eksekusi sebagai calon kandidat Panglima Besar yakni Anrias Ado dan Muhammad Aswan.

Setelah dilakukan pemilihan oleh peserta kongres, menetapkan saudara Muhammad Aswan terpilih sebagai Panglima Besar Komando Pusat Gerakan Aktivis Mahasiswa Periode 2021-2023.

Dalam orasi ilmiahnya, Muhammad Aswan menyampaikan komitmennya tetap pada poros perjuangan melawan penindasan dan ketidakadilan yang terjadi di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Kesewenang-wenangan dan ketidakadilan sudah menjadi penyakit kronis yang terus menggerogoti bangsa ini. Yakin dan percaya, GAM akan terus hadir dalam poros perjuangannya melakukan perlawanan yang akan menjadi mimpi buruk bagi penguasa,” kata Aswan di Kabupaten Maros, Minggu (05/09/2021).

“Hari ini saya berjanji di depan Dewan Perjuangan, Dewan Pembina dan seluruh kader MeraHitam Gerakan Aktivis Mahasiswa, saya membawa GAM jauh lebih baik lagi,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kongres dibuka oleh Adhi Bintang, SH selaku Dewan Perjuangan Gerakan Aktivis Mahasiswa, dan dihadiri oleh Dr. M. Yusuf Alfian Rendra Anggori KR, S.E.M.M.,CHCO.,CPHCM.,CHCB.,CHCM salah satu Pengurus pertama Gerakan Aktivis Mahasiswa serta simpatisan dan tamu undangan lainnya.

Ratusan Kader Merah-Hitam GAM dari berbagai kampus dan daerah tampak antusias mengikuti prosesi pembukaan yang memenuhi Aula Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros, 3 September 2021.

Ulil Albab dari Pasukan Eksekusi GAM, selaku ketua panitia pelaksana kongres menyampaikan rasa puas karena mampu menghadirkan 150 kader merah hitam GAM yang ikut dalam peserta kongres. Hal ini wajar karena kongres merupakan ajang bertukar pikiran, gagasan dan ide dalam musyawarah untuk mufakat.

“Semangat kader Merah-Hitam GAM dilihat dari antusiasnya mengikuti persidangan pleno 1 sampai 5. Kader dengan demokratis menjalankan agenda persidangan di Aula Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros,” pungkas Ulil Albab. (*)

Pos terkait