Mayat Dalam Ruko Toko Inti Sari Fashion Bikin Geger Warga Palopo, Diduga Dibunuh?

PALOPO — Sesosok mayat di dalam Rumah Toko (ruko) Inti Sari Fashion Jalan Durian Nomor C4 Kelurahan Dangerakko Kecamatan Wara Kota Palopo, membuat geger warga sekitar depan Pasar Niaga Palopo, Jumat (13/4).

Mayat ini berdasarkan laporan warga setenpat yang diterima pihak Polres Palopo Jumat siang. Kasat Reskrim AKP Ardy Yusuf, S.IK bersama dengan anggota Reskrim dan Kasat Intelkam AKP H. Andi Yusuf,SH, MM. serta Ka. SPK bersama dengan Piket Fungsi dan Tim Inafis didampingi Dr. Herman dan Personil Dokker Polres Palopo Bripka Sira mendatangi lokasi untuk melakukan Olah TKP.

Korban diketahui bernama Ricky Gosal alias Soso (pemilik Toko Inti Sari Fashion) berusia sekitar 60 tahun.

Kronologisnya, kata Kasat Reskrim, sekira pukul 08.00 Wita salah seorang karyawan toko Tunas Baru melihat Toko Inti Sari Fashion belum terbuka sehingga mereka berbincang-bincang dengan karyawan lain Toko Tunas Baru kenapa tokonya Ricky Gosal alias Soso belum terbuka dan sekitar pukul 14.00 Wita salah seorang menghubungi pihak Keluarga Ricky Gosal dan mempertanyakan mengapa tokonya Soso “tidak terbuka”

Mendengar laporan ini, kakak Ricky Gosal  yakni Eti Kosan (68 tahun) beralamat di Jalan Sawerigading Palopo menuju ke toko adiknya tersebut.

“Setelah tiba di toko adiknya ia langsung menggedor-menggedor pintu toko namun tidak ada yang membukanya sehingga tetap menggedor-menggedor pintu dan pintu terbuka sendiri sekitar 20 cm dan melihat kunci tergantung di pintu serta melihat darah di lantai dan sandal korban, kemudian kakak korban menghubungi Pak Lurah dan warga sekitar,” tutur Ardy Yusuf.

Akhirnya pada pukul 17.20 Wita korban segera dilarikan ke RSUD Sawerigading Rampoang menggunakan mobil Jenasah UPTD JA dengan nopol DP 129 E untuk dilakukan visum Preventum.

Dari hasil visum Preventum pemeriksaan yang dilakukan oleh Dr. Melisa, M. Kes. diketahui korban mengalami luka terbuka pada kepala belakang sebelah kiri panjang 1cm dan lebar 0,3 c, dan beberapa bagian lainnya.  Diperkirakan, korban mengembuskan nafas sekitar 12 jam yang lalu atau sekira pukul 05.00 subuh. Pihak Polres Palopo sendiri masih menyelidiki motif dan pelaku pembunuhan ini.(*)

 

Pos terkait