MEDIA DUTA, KUTIM – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim), menunjukkan perhatian serius terhadap kesejahteraan guru dan siswa tingkat SMA/SMK. Meskipun jenjang pendidikan ini telah menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutim, Mulyono, usai peringatan Hari Guru Nasional pada Selasa (26/11/2024).
Mulyono menyampaikan, Bupati Kutim memiliki niat baik untuk mengurangi kesenjangan kesejahteraan yang dialami para guru SMA/SMK, khususnya dalam hal Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP).
“Bapak Bupati Kutai Timur memerintahkan kami untuk menjalin komunikasi dengan Pemerintah Provinsi. Agar kita bisa memberikan tambahan penghasilan bagi guru-guru SMA/SMK. Meskipun ini masih dalam tahap awal,” ungkap Mulyono.
Lebih lanjut Mulyono, selain upaya meningkatkan kesejahteraan guru, Pemkab Kutim juga berkomitmen untuk memberikan beasiswa kepada siswa SMA/SMK melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra).
“Kami ingin memastikan bahwa siswa SMA/SMK di Kutai Timur tidak hanya mendapatkan pendidikan yang berkualitas, tetapi juga dukungan finansial yang memadai untuk mengurangi beban pendidikan mereka,” jelas Mulyono. (*)