Smanet Palopo Berduka, Melisa Said Alumni 05 Tewas Dilindas Truk di Perempatan Veteran-Andi Djemma Kota Makassar

MEDU-ONLINE | MAKASSAR — Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) melibatkan alumni 05 SMAN 3 Palopo (Smanet), Melisa Said (33) di Kota Makassar siang tadi, Selasa 31 Agustus 2021.

Lakalantas ini terjadi di perempatan Jalan Veteran – Jalan Andi Djemma / Landak, Kecamatan Mamajang.

Akibatnya, satu orang pengendara motor yakni Melisa Said (33) tewas setelah mengalami luka terbuka di bagian belakang kepalanya yang robek.

Menurut informasi, melansir dapurredaksi.com, kecelakaan ini melibatkan dua unit sepeda motor dengan mobil kontainer yang melintas di Jalan A Djemma Makassar.

Dua unit sepeda motor bernomor polisi
DD 5085 SC dan DP 3249 TC dengan mobil kontainer roda 10 dengan nomor polisi berplat kendaraan Kota Manado, DB 8190 AZ sebagaimana rekaman video yang ramai beredar di media sosial.

Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Andi Kumara yang dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut.

Untuk mendalami insiden nahas ini, polisi, kata dia, masih mengumpulkan keterangan. Sopir kontainer juga akan dimintai keterangannya, Imanuel (34).

Ada pun korban sudah dievakuasi ke rumah sakit. Termasuk satu korban yang mengalami luka-luka, Ayu Lestari (24) dan Abdul Muin (53).

Kendaraan mereka juga diamankan di Unit Laka Lantas Polrestabes Makassar.

Lakalantas ini sebelumnya viral di sosial media. Kontainer yang menggilas korban hingga tewas bernomor polisi DB 8190 AZ.

Sementara dua motor lainnya berplat DD 5085 SC dan DD 3249 TC.

Kanit Lakalantas Polrestabes Makassar, AKP Kun Sudarwati menjelaskan, jika korban Melisa Said awalnya berboncengan dengan Ayu dari arah Jalan Andi Djemma menuju ke Jalan Veteran.

Tetiba dari arah berlawanan sebuah mobil box menikung dengan kecepatan tinggi dari arah utara Jalan Veteran ke Jalan Andi Djemma.

Kemudian Ayu yang membonceng Melisa memperlambat laju motornya untuk menghindari mobil box tersebut.

Tepat di belakangan mereka, ada mobil kontainer yang dikemudikan Imanuel. Ternyata, rem mobil kontainer itu tidak berfungsi dengan baik.

“Di saat itulah mobil kontainer yang remnya tidak berfungsi dengan baik menyeruduk dua pemotor di depannya. Ada juga korban lainnya (Abd Muin) yang alami luka diseruduk mobil kontainer,” jelas AKP Kun Sudarwati.

“Sementara mobil box-nya langsung tancap gas meninggalkan lokasi,” kuncinya. (*)

Pos terkait