MAKASSAR – Ikatan Pelajar Mahasiswa Luwu Raya (IPMIL) se Kota Makassar akan sowan ke Kantor Kepolisian Daerah (Polda) Sulsel yang terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan Makassar, Senin besok (11/12/2017).
Hal tersebut terkait undangan perang terbuka yang dilayangkan sekolompok mahasiswa tertentu, kepada Mahasiswa Luwu di Kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar Kamis lalu, (7/12/2017).
Kejadian tersebut sempat memberikan tekanan moril terhadap mahasiswa asal Luwu Raya.
Ketua Umum PKPT IPMIL Unismuh, Hasnur, Mahasiswa asal Luwu Raya tidak akan mudah terprovokasi dengan hal tersebut yang menurutnya adalah kerjaan sekolompok oknum yang hendak mengkonflikkan organisasi kedaerahan.
“Alhamdulillah kami bukan mahasiswa yang mudah terprovokasi dengan isu-isu yang tidak ada untungnya bagi kami, karena saya yakin aksi tersebut merupakan tindakan yang dimotori oleh oknum yang mencoba melakukan propaganda antar Lembaga Kemahasiswaan,” ungkap Hasnur seperti dikutip PotretSulsel.com, Minggu (10/12/2017).
Namun Hasnur menyanyangkan sikap pihak kepolisian yang seakan membiarkan sekolompok mahasiswa tersebut menjalankan aksi provokasinya.
Diketahui, pada aksi tersebut beberapa polisi tampak hadir saat mahasiswa membentangkan spanduk ajakan perang terbuka.
“Kami secara kelembagaan sepenuhnya menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian untuk mengusut tuntas siapa aktor provokasi pada aksi tersebut dan meminta pihak kepolisian agar mencari oknum yang mengenakan seragam polisi yang seakan-akan membiarkan aksi tersebut berlangsung. Kami akan mendatangi Polda besok,” tandasnya.(*)