LUWU — Ketua Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu (PP IPMIL Luwu) mendesak kepada Tim Saber Pungli Luwu agar serius menuntaskan dugaan kasus Pungutan Liar (Pungli) yang dilakukan Pejabat Dinas Sosial Luwu terhadap bantuan dana Kelompok Usaha Bersama (KUBE) melalui Kementrian Sosial RI pada tahun anggaran 2017 dengam nilai Anggaran sebesar Rp800.000.000.
” Dana bantuan KUBE diduga kuat telah terjadi pemotongan oleh oknum di Dinas Sosial, sehingga tidak sesuai jumlah yang telah diterima oleh penerima bantuan, dengan jumlah sebanyak 40 kelompok. Maka oleh sebab itu kami mendesak kepada tim saber pungli untuk mengusut kasus sampai tuntas tampa adanya kong kalikong, ” ungkap Faisal, Kamis (5/4/2018)
Lanjut Faisal mengatakan, tindakan yang diduga dilakukan oleh oknum pejabat dinas tersebut, sudah menjadi perhatian publik, sehingga kami mengharapkan untuk bisa menyeret oknum pejabat dinas tersebut.
“Semoga dugaan kasus pungli ini, bukan cuman bawahan yang terus dijadikan korban , karena saya yakin, uang pungli itu tidak sedikit. Dan tidak sedikit oknum pejabat menikmatinya. sehingga kami berharap jangan terkesan ada yang menjadi korban, untuk menyelamatkan oknum pejabat tersebut” pungkas Faisal. (Arief/*)
