PALOPO — Puluhan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Palopo berunjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Palopo, Jalan Andi Mas Jaya, Senin siang (18/12/). Mereka menuntut agar sejumlah kasus korupsi yang ditangani Kejari Palopo yang menurut mereka terkesan lamban agar segera dituntaskan.
Pengunjukrasa selain berorasi juga membacakan puisi yang mengkritik pemerintah yang dianggap bersenang-senang diatas penderitaan rakyatnya.
Secara bergantian, pengurus HMI ini berorasi dan meminta Kejari membuka data terkait siapa saja pihak yang sudah terperiksa dan ditetapkan sebagai tersangka terutama dalam Kasus Proyek Jalan Lingkar Barat yang kontroversial tersebut.
“Kita tidak mau jika aparat penegak hukum bermain-main dengan kewenangannya, berselingkuh dengan koruptor, hukum dan seret koruptor ke penjara!,” teriak Imam Paduli, jenderal lapangan aksi ini.
Sebelumnya, massa pendemo melakukan longmars atau berjalan kaki dari markas sekretariat mereka di Jalan Kartini menuju ke Kantor Kejari, setelah sebelumnya mampir di Perempatan Lapangan Gaspa- Kantor Walikota untuk berorasi, Aksi ini sempat menarik perhatian warga sekitar terutama pengendara kendaraan bermotor yang melintas.
Sejumlah isu korupsi yang juga ikut diusung antara lain dugaan korupsi alat kesehatan, kasus kandang ayam, kasus taman kirab dan taman baca.
Aparat kepolisian setempat terlihat berjaga-jaga mengamankan jalannya aksi ini.(*)