NH-Aziz Dapat Nomor 1, Syaharuddin: Tanda Kemenangan

Makassar — Nomor urut satu membawa berkah dan keberuntungan bagi Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz). Nomor itu merupakan sinyal kemenangan pasangan tegas, merakyat dan religius.

“NH-Aziz dapat nomor satu itu merupakan tanda-tanda kemenangan,” kata Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, Rabu, 14 Februari.

Bacaan Lainnya

Syaharuddin menyebut dari 13 pilkada lingkup Sulsel, sekitar delapan usungan NasDem mendapatkan nomor urut satu. Selain menjadi pertanda kemenangan, nomor satu memudahkan pihaknya dalam melakukan sosialisasi dan kampanye. Toh, usungan di kabupaten/kota dapat menyokong NH-Aziz.

Menurut Syaharuddin, seluruh infrastruktur politik maupun sumber daya NasDem siap dikerahkan memenangkan NH-Aziz. Toh, sedari awal pihaknya berkomitmen bukan sebatas pelengkap, tapi menjadi bagian utama pemenangan.

Komitmen NasDem memenangkan NH-Aziz telah dibuktikan dengan meminta seluruh kader dan pengurus mendukung pasangan nasionalis-religius tersebut. Bahkan, Ketua DPW NasDem, Rusdi Masse, menginstruksikan seluruh usungan NasDem di 12 kabupaten/kota meneken pakta integritas untuk mendukung dan memenangkan NH-Aziz.

Juru bicara NasDem Sulsel, M Rajab, melanjutkan pihaknya bersama empat parpol pengusung NH-Aziz lainnya terus bersinergi dalam upaya pemenangan. NasDem sendiri memiliki sekitar 77 legislator yang siap dikerahkan untuk pemenangan pasangan dengan slogan Sulsel Baru.

Soal nomor urut satu NH-Aziz, Rajab meyakini menjadi motivasi memenangkan pertarungan. “Seringkali kejadian ke depan itu ada tanda-tanda, semoga ini menjadi tanda yang baik. Ini sinyal baik ke depan. Harapan kita seperti itu, menjadi nomor satu atau pemenang,” tuturnya.

Selain NasDem, NH-Aziz diketahui diusung oleh Golkar, Hanura, PKB dan PKPI. Duet tokoh nasional itu memiliki gerbong terbesar dengan mengumpulkan 35 kursi parlemen. Secara utuh, NH-Aziz bahkan memiliki sedikitnya 300 legislator yang siap ikut membantu upaya pemenangan pada Pilgub Sulsel 2018.(*)

Pos terkait