Mantan Ketua Kohati Indonesia Timur Sebut Nurdin Halid Gagah dan Berani
Mantan Ketua Korps HMI-Wati (Kohati) Badko Indonesia Timur, Nursyamsiah Yunus turut hadir pada halalbihalal kaluarga hijau hitam bersama Nurdin Halid di kediamannya, Jalan Mappala, Makassar, Senin (25/6). Ia hadir bersama kader dan alumni HMI lintas generasi.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar ini menuturkan kekagumannya kepada sosok NH. Calon Gubernur Sulsel nomor urut satu tersebut merupakan seniornya di HMI. NH menjadi kader lembaga hijau-hitam ini pada 1978 lalu.
Nursyamsiah menilai, Nurdin Halid adalah orang hebat sekaligus sosok konsisten. Sebagai, senior di HMI, kata dia, wajra jika banyak yang memberi dukungan sesama alumni.
“Kanda Nurdin Halid ini saya tidak pernah dekat dengan beliau. Ternyata gantengnya ini orang. Bukan cuma gagah, beliau sosok pemberani,” kata Nursyamsiah.
Pada kesempatan ini, Anci sapaan Nursyamsiah juga menyampaikan pesan ayahnya tentang karakter seorang pemimpin ideal. Karakter tersebut, kata dia, ada pada sosok Nurdin Halid.
“Ayah saya, pak Yunus Teken, beliau berpesan manusia yang tidak layak jadi pemimpin itu adalah yang penakut dan kikir. Sementara kanda Nurdin Halid orangnya berani dan pemurah, karakter ini yang dicari-cari dari dulu,” ungkap Anci.
Disamping itu, Anci juga mengungkapkan kebahagiaannya bisa bersua dengan para alumni HMI lintas generasi. Bernostalgia, sembari mengenang kejayaan masa lalu.
“Saya berbahagia bisa berkumpul dengan abang-abang. Suatu ketika kita akan kembali berkumpul dalam suasana yang lebih bahagia. Buktikan jika hari ini, HMI bisa bersatu,” seru Anci. (*)