JOGYAKARTA — Sebagai bentuk dukungan kepada calon gubernur-wakil gubernur Sulsel, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka), pemerhati budaya asal Luwu memberi dukungan.
Para pemerhati budaya ini menunjukkan dukungannya usai tampil di salah kegiatan kesenian di Monumen Serangan 1 Maret di titik nol kilometer, Jogyakarta, belum lama ini.
Mereka melakukan Salam Punggawa atau salam yang diindentikkan ke pasangan nomor urut 1 itu di Pilgub Sulsel 27 Juni 2018 mendatang.
Seniman asal Luwu, Musly Anwar, mengaku kagum dengan sosok IYL- Cakka yang punya perhatian terhadap budaya lokal.
Salah satunya adalah mengusulkan budaya lokal menjadi mata pelajaran bagi pelajar di Luwu.
“Ini yang membuat saya makin cinta dengan Cakka. Beliau memang tak diragukan lagi komitmennya memajukan budaya,” kata pemilik baju kaos brand Kadake ini.
Selain itu lanjut Musly, Cakka adalah pejabat merakyat dan tidak membeda- bedakan masyarakat. Siapapun bisa menemuinya. Baik di rumah jabatan maupun di kediaman pribadinya.
”Salah satu faktanya adalah di rujab beliau di Belopa tidak ada Satpol yang menjaga. Semua masyarakat bebas menemui bupati,” kata pria gondrong ini.
Belum lama ini, Andi Mudzakkar ditunjuk sebagai Ketua Festival Keraton Nusantara ( FKN) yang akan digelar di Kota Palopo tahun 2019 mendatang.
Kedatuan Luwu ditunjuk menjadi tuan rumah. Acara ini akan dihadiri oleh ratusan raja baik dari dalam negeri maupun raja- raja dari luar negeri.(Ist/*)